Kebanggaan semusim yang tak bertanda

Berada dalam situasi peperangan, sekelompok orang bermata sipit dan berkulit hitam sedang bergegas menyusup dan mengadakan perlawanan, dalam keadaan sendiri, pikiran mengatakan harus menunggu memanfaatkan perlawanan para penyusup sehingga memiliki daya melawan sesosok penjajah yang lengkap dan kuat. saat peperangan terjadi... sepucuk senjata tua berada didekat, membidik dan menembak ternyata tak melukai apapun dan senjata tua terlanjur patah. 

Dengan sangat percaya sebilah golok sakti menjadi alat pembasmi yang ganas, menghabisi sekelompok kerumunan hingga barisan belakang, namun peperangan terlalu besar sehingga hanya berada di jalan, sementara musuh berada di Pos yang lebih tinggi dengan beberapa tawanan yang tidak dapat diperjuangkan. Merasa menang karena berjuang sendiri, namun sasaran tak dapat direbut.

Satu kesimpulan peperangan dengan hasil Seri, letih dan kehebatan yang telah ditunjukkan menjadi kebanggaan semusim yang tak bertanda.


22 Maret 2017

Komentar

POPULER POST

Biodata Normawati Chemistry - GAV-S, Hidup Adalah Perjuangan, Maka Tetap Semangat Berjuang Menggapai Asa dan Cita.

Biodata Bonsai Unyil - GAV-S